PUISI – Sore Ini Dengan Kau

sore ini, dengan Kau yang di sampingku
hembusan angin kembali mengacak rambutku
aroma tanah yang basah karena gerimis menyelinap dalam hidungku
aku merasa sejuk dan nyaman
ini masa yang menenangkan
sore ini, dengan Kau yang merangkulku
mataku menyeruak awan putih yang tipis
langit keemasan dengan matahari yang malu-malu bersembunyi
sinar yang lembut membuat rona pada pipiku
ini waktu yang melegakan
sore ini, kemboja merah muda mekar di pekarangan
daun yang hijau tua mengisi batang yang coklat dan kuat
Kau memetik satu kamboja dan menyelipkannya di rambutku
ini saat  yang menyenangkan
nanti, bila aku tidak dapat menemukan sore dengan angin yang mengacak rambutku
atau sore dengan matahari yang malu-malu
aku akan mengingat, bahwa sore yang sejuk itu ada
nanti, bila kamboja merah muda sudah layu
bahkan daun hijau tua tidak lagi melilit batang kecoklatan
aku akan mengingat, warna kesayangan di sore yang tak terlupakan
nanti, nanti…
bila sore yang teduh sudah tidak ada
maukah Kau tetap bersama-Ku?
kalau-kalau seperti tidak ada lagi yang menyukakanku
maukah Kau tetap erat menggenggam dan merangkulku?
seperti ini, dengan atau tanpa sore hari
dengan Kau, itu lebih dari cukup untukku
Ditulis oleh ENS_FOS Community

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

  • Seperti Rama-Rama Seperti rama-rama yang melekat pada cahaya: perempuan dengan kenangannya Sulit lepas, bergantung, mengingat, teringat Seperti Krakatau de… Read More...
  • Tuhan Duduk di Pinggir Jendela Tuhan duduk di pinggir jendela, bersamaku. Kami menghitung tetes hujan yang turun rapi dari langit. Merasakan hembus angin, menertawaka… Read More...
  • 24 Hal yang Selalu Ingat 24 Hal yang Selalu Ingat. . . dan Satu Hal ke Jangan Lupakan kehadiran Anda adalah sebuah hadiah bagi dunia. Kau unik dan salah sa… Read More...
  • PUISI – Karena Nyata Aku ingin mengekspresikan rasa dengan kata Mereka bilang hanya orang yang sedang jatuh cinta bisa menjadi pujangga Aku rasa, aku memang … Read More...
  • Seikat Pelangi Pelangi sedang turun ke bumi. Dikirim langsung oleh Pujaan Hati. Sang perempuan duduk dengan gembira, menggenggam seikat pelangi. Lalu … Read More...

0 Response to "PUISI – Sore Ini Dengan Kau"

Post a Comment