Mengikut Sang Guru

Bacaan : "Barangsiapa tidak memikul salibnya dan mengikut Aku, ia tidak dapat menjadi murid-Ku.
(Lukas 14: 27)"

Para murid pasti akan mengikut sikap dan tindakan gurunya. Harapannya supaya kebijaksanaan para guru dapat tertanam dalam hidup para murid. Oleh karena itu ini menajadi peringatan bagi para guru, karena semua tindak tanduknya akan diperhatikan oleh para muridnya. Bukan hanya ketika di kelas, tetapi semua sikap yang terlihat akan dicontoh oleh muridnya. Ini bukan berarti kalau bertindak tidak baik harus hati-hati, jangan sampai para murid melihat. Hal ini justru mengingatkan para guru, supaya baik itu ketika terlihat atau tidak sikap hidupnya sama. Semua harus menjadi sikap hidup yang dipikirkan dengan dalam.

Undangan Tuhan Yesus kepada para murid juga demikian, bukan hanya melakukan kebaikan ketika dilihat oleh banyak orang. Tetapi melakukan tindakan baik oleh karena mengikuti sikap cita Allah. Setiap orang pasti memiliki, adapun kegunaannya tergantung orangnya mau atau tidak menggunakannya? Kalau manusia mengarahkan hidup pada kebaikan, pasti akan mengarah pada sikap hidup yang demikian. Dan di dalam Kristus semua ini dilakukan. Artinya supaya semua manusia bisa memberlakukan sikap Tuhan Allah lahir batin

Kemudian undangan ini menjadi undangan bagi kita di jaman ini. Hal ini mengingatkan supaya manusia bisa menyatakan hidupnya seperti kehendak Tuhan. Oleh karena itu dengarkanlah undangan sang Guru, yang senantiasa menuntun supaya manusia hidup dengan semestinya, menyatakan hidup dengan melahirkan sikap citar Allah dalam keseharian.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Mengikut Sang Guru"

Post a Comment